Sepatah Kata

Sepatah kata yang menggoreskan luka

Serpihan-serpihan kaca ini menusuk hatiku

Sungguh aku tak tahu semua ini

Di belakang ku!! Kau telah menusuk aku

Kebaikanmu!! Sungguh bukan dari hatimu

Ketulusan hatiku!!Tak bisa kau memahamiku

Kau jadikan yang terbodoh di hatimu

Kini sembilumu menusuk hatiku

Tapi Aku bukannya tak bisa!!

tak ingin kau semuanya berakhir

Kau tlah jadikan ku sahabat

Keadaanku tak bisa kau pahami

Sungguh aku tak tahu

Mungkinkah karena kepergian itu

Bila semua karena itu!!

A.....h aku akan jauh, tak mau jadi penghalang.

Sepatah kata yang telah kau lantunkan

Membuat aku tak dapat berbuat

Walau aku selalu ingin tuk melupakan

Namun kata hatiku tak bisa ku kalahkan

Sampai di sini! Aku rela

Aku telah bahagia!! Kau jadikan sahabat

Tak mau aku jadi duri dalam hatimu

Biarkanlah aku pergi!

Oleh: Zetro Silaban.
Teruntuk seorang sahabat yang sangat dekat di hati.

MAHA KARYA DUNIA

(untuk semua orang yang berjuang dalam irama jantung sang waktu)

Sebelum awan tak lagi menurunkan hujan
Sebelum api tak lagi dapat membakar
Sebelum angin berhenti bertiup dan
Sebelum air berhenti mengalir

Aku ingin persembahkan sesuatu

Sebelum bumi berhenti berputar
Sebelum bulan tak lagi bersinar
Sebelum matahari tak lagi memberi kehangatan dan
Sebelum bintang - bintang tak mau lagi bersinar

Aku ingin persembahkan sesuatu

Sebelum sang waktu berhenti berlari
Sebelum cahaya taklagi dapat menerangi
Sebelum kegelapan taklagi menakutkann dan
Sebelum jantung ku taklagi berdetak

Aku ingin persembahkan sesuatu

Suatu Maha karya Dunia
Lewat jembatan kertas di atas aliran sungai pena
Lewat teriakan kebebasan dari setiap hati yang tekekang
Lewat hentakan semangat dart setiap hati yang putus asa
Lewat tawa riang dari setiap hati yang menderita

Aku ingin persembahkan sesuatu

Suatu Maha Karya Dunia
Lewat tiap tetes darah dan air mata
Lewat sebuah kebanggaan di atas kepedihan
Lewat sebuah janji yang bersembunyi di balikkabut ketulusan

Aku ingin persembahkan sesuatu

Suatu Maha Karya Dunia
Tapi sebelum semuanya berakhir
Aku, kau, dia, kami, kita, dan mereka
Berusaha untuk mempersembahkan sesuatu
Sesuatu yang terbesar bagi ku, bagi mu, baginya dan bagi seluruh dunia
Suatu Maha Karya dunia
Semangat para pemuda dan jiwa yang pantang menyerah
Yang s’lalu mengisi hidupnya dengan semangat dan prestasi
Yang s'lalu mengisi hidupnya dengan cinta dan cita-cita
Bersamamu temani aku dan mereka
Untuk menciptakan sebuah Maha Karya Dunia

Karya : Nick (Samuel Alfonsus Tampubolon)